Sebuah adaptasi sinema dari novel fenomenal LASKAR PELANGI karya Andrea Hirata.
Hari pertama pembukaan kelas baru di sekolah SD Muhammadyah menjadi sangat menegangkan bagi dua guru luar biasa, Muslimah (Cut Mini) dan Pak Harfan (Ikranagara), serta 9 orang murid yang menunggu di sekolah yang terletak di desa Gantong, Belitong. Sebab kalau tidak mencapai 10 murid yang mendaftar, sekolah akan ditutup.
Hari itu, Harun, seorang murid istimewa menyelamatkan mereka. Ke 10 murid yang kemudian diberi nama Laskar Pelangi oleh Bu Muslimah, menjalin kisah yang tak terlupakan.
5 tahun bersama, Bu Mus, Pak Harfan dan ke 10 murid dengan keunikan dan keistimewaannya masing masing, berjuang untuk terus bisa sekolah. Di antara berbagai tantangan berat dan tekanan untuk menyerah, Ikal (Zulfani), Lintang (Ferdian) dan Mahar (Veris Yamarno) dengan bakat dan kecerdasannya muncul sebagai pendorong semangat sekolah mereka.
Di tengah upaya untuk tetap mempertahankan sekolah, mereka kehilangan sosok yang mereka cintai. Sanggupkah mereka bertahan menghadapi cobaan demi cobaan?
Film ini dipenuhi kisah tentang tantangan kalangan pinggiran, dan kisah penuh haru tentang perjuangan hidup menggapai mimpi, serta keindahan persahabatan yang menyelamatkan hidup manusia, dengan latar belakang sebuah pulau indah yang pernah menjadi salah satu pulau terkaya di Indonesia.
Cuma satu kata deh buat ini film.
KEREN!
Film ini bener2 membuka mata kita kalo kita gak boleh menyerah untuk menggapai cita2.
TOP ABEEEESSSSS deeeehh....
Btw, balik lagi ke acara nonton bareng di Tamini (haaaalllllaahh)..
Kita berdua duduk pas banget di tengah2. Diapit ama dua keluarga yang lengkap bawa anak2nya..
Disamping dinar ada "Afgan" junior yang tersentuh dan nangis sepanjang film.. (kata dinar: maap yak rani, "Aa' Gagan" lo ada di samping gw..)
Disamping gw ada anak cowok (ya kira2 anak SMP gitu deehhh) yang dari awal cerita ngemeeeeeeennnngg mulu kagak berenti2! Kayaknya die udah baca novelnya duluan, jadinya ngomong mulu daaahhh. Pingin rasanya gw negur dia ambil ngemeng..
"Dek..dek..maap yaaa.. Saya mau nonton nih! Jangan diganggu!"
Tapi apa daya, sepatah kata pun tak keluar dari bibir mungilku inii.. (bbbbeehhhh set dagh'aahh!)
Yang ada malah kekesalan yang terpendam dalam hati (sabaaarrr buu lagi puasa!)
Film bener2 menghibur, selain sedih (yang emang bikin terharu banget) ada juga cerita2 lucunya. Apalagi pas Ikal lagi kesengsem sama A Ling. Ditambah alunan suara merdu dari Mahar. Udeh daahhh lengkap sudah!
Orang2 yang keluar dari studio 1 Tamini 21 pun tampak puas dengan film ini (sok tau banget gw!)
Ampe2, pas kita baru keluar, ehhhh orang2 yang mau nonton di jam kedua udaahh ngantri aja kayak uler di dpn pintu studio.. Seet dagh'ahh ngebet banget yak nonton Laskar Pelangi???!!!
Yaaaa sekian berita dari saya semoga bermanfaat bagi semua (apaan sih nih??? emangnye berita??)
Kalo ada yang belon nonton, BURUAN dah nonton!!!!!
Keburu keabisan!!!
Beneran dah ni film WAJIB ditonton.
Karena ni film Indonesia yang bermutu banget buat kita di tengah banyaknya film2 Indo yang gak jelas (yaaaahhh you know what i mean laahh).
Pokoknya kereennnnnnn bangeeeetttttttt!!!!!
Rugi daaahh kalo gak nontoooonnnnnn...!!!!!
Buruaaaannnn...!!!!!
kata dinar : sedih banget dah ni film! apalagi pas adegan mota-mati nyaa. Huwwaaaaaaa...!!!
kata gw : keren banget! bikin sedih deehh..
Laskar Pelangi
mimpi adalah kunci
untuk kita menaklukkan dunia
berlarilah tanpa lelah
sampai engkau meraihnya
laskar pelangi
takkan terikat waktu
bebaskan mimpimu di angkasa
warnai bintang di jiwa
[chorus]
menarilah dan terus tertawa
walau dunia tak seindah surga
bersyukurlah pada Yang kuasa
cinta kita di dunia
selamanya
[interlude]
cinta kepada hidup
memberikan senyuman abadi
walau hidup kadang tak adil
tapi cinta lengkapi kita
[interlude]
laskar pelangi
takkan terikat waktu
jangan berhenti mewarnai
jutaan mimpi di bumi
[chorus]
menarilah dan terus tertawa
walau dunia tak seindah surga
bersyukurlah pada Yang kuasa
cinta kita di dunia
laskar pelangi
takkan terikat waktu…